GBP/USD Bersiap Berlari Ke 1,4 Namun Brexit Terus Membebani
GBP/USD kembali pendapatkan pijakan pada perdagangan Kamis dan datar dekat 1,3950 menuju pasar Eropa.
Sterling mampu menghentikan penurunan dan mencengkram kembali, meski dengan keyakinan terbatas. Potensi bullish pada pasangan ini disediakan oleh pullback dalam aksi beli Dolar dengan USD bergerak lebih rendah menyusul penurunan yield obligasi karena selera risiko kembali ke pasar kemarin.
GBP/USD melemah dari dalam berkat penurunan dalam belanja rumah tangga baru-baru ini, menambah kepercayaan terhadap ketakutan baru-baru ini bahwa inflasi telah mulai menggerogoti kemampuan belanja konsumen, serta berlanjutnya pertengkaran dengan parlemen Inggris karena terbaginya partai konservatif Perdana Menteri Theresa May atas kekhawatiran Brexit.
Pembalikan PM May baru-baru ini mengenai kebijakan utama Brexit mengenai residensi bagi warga UE menyusul Brexit menarik kemarahan Brexiteers garis keras di partai May, yang merasa bahwa kelanjutan kemunduran May di hadapan peringatan dan ancaman dari para pemimpin UE di Brussels merupakan sebuah kapitulasi atas kedaulatan Inggris. Pemilu lokal dimulai pada awal Mei dan menjanjikan untuk perpecahan partai lebih lanjut dalam pemerintahan yang sudah minoritas.
Teknikal GBP/USD
Pasangan ini masih memegang wilayah positif, dan jika bulls dapat mempertahankan kendali, maka penolakan EMA 34 di 1,3887 kemarin dapat memberikan dukungan untuk pergerakan naik lebih jauh; namun, sinyal bearish mulai menguat dan penurunan minggu lalu dari 1,4144 telah membuat lower high untuk pasangan ini. Support di antara 1,3856 dan 1,3797, dengan resisten di level 1,4000.